Simalungun, MISTAR.ID

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Silangit memperkirakan kondisi cuaca berjalan normal untuk wilayah sekitar Danau Toba selama pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024.

Hal itu disampaikan dalam rapat percepatan persiapan pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Balai Harungguan Djabanten Damanik, Rabu (14/8/24), yang diikuti sejumlah instansi terkait.

Perwakilan BMKG Silangit, Ardian PM Situmeang mengatakan, kondisi cuaca secara umum diperkirakan akan normal. Namun, ia juga mengingatkan bahwa intensitas hujan mungkin akan meningkat di beberapa titik tertentu.

“Kondisi cuaca di wilayah Danau Toba selama PON diperkirakan masih dalam kategori normal. Meski demikian, kami mengimbau agar panitia dan peserta tetap waspada, terutama terhadap kemungkinan peningkatan intensitas hujan di beberapa wilayah,” ujar Ardian.

Informasi ini sangat penting untuk dipertimbangkan dalam perencanaan berbagai acara luar ruangan selama PON, terutama mengingat Danau Toba adalah salah satu lokasi utama pelaksanaan cabang olahraga (cabor) air.

Baca Juga : Kirap Api PON XXI di Lapangan Adam Malik Siantar Digelar 1 September

BMKG Silangit akan terus memantau perkembangan cuaca secara real-time dan memberikan informasi terkini agar pelaksanaan PON dapat berjalan dengan lancar tanpa gangguan cuaca yang signifikan.

“Kalau bisa agar update perkembangan cuaca lebih maksimal, kami meminta agar disediakan stand boot BMKG di sekitar venue,” ucapnya.

Seluruh peserta rapat sepakat bahwa kerja sama antar instansi adalah kunci suksesnya pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut 2024. Dengan sinergi yang kuat antara semua pihak, diharapkan pelaksanaan PON di Kabupaten Simalungun dapat berjalan dengan aman, tertib, dan sukses, sehingga mampu memberikan kesan positif bagi para peserta dan penonton yang datang dari seluruh Indonesia.

Pihak penyelenggara dan peserta juga diharapkan tetap mengikuti informasi cuaca terbaru dari BMKG dan mempersiapkan segala antisipasi yang diperlukan untuk menghadapi perubahan cuaca yang mungkin terjadi. (indra/hm24)